Senin, 12 Februari 2018 Cicilia Rahayu Nita, S.Pd, M.Pd, berhasil mempertahankan desertasi dengan judul. “Niteni, Nirokke, Nambahi sebagai model pembelajaran tari berbasis kearifan lokal”. Ujian terbuka yang berlangsung di Kampus Pascasarjana kampus Kelud Utara III ini diketuai oleh Prof. Dr Fathur Rachman M.Hum dan sekretaris Prof. Dr H .Achmad Slamet. M.Si. Cicilia dipromotori oleh Prof. Dr Jazuli M.Hum, Co Promotor Prof. Dr. Suminto A. Sayuti dengan anggota Promotor Prof Dr Totok Sumaryanto.
Ketua Program Studi PGSD Kampus Kanjuruhan Malang ini mempertahankan bahwa niteni (memperhatikan), Nirokke ( menirukan), Nambahi ( menambahi) adalah temuan baru yang bisa dimanfaatkan untuk diterapkan pada penelitian seni tari di sekolah rendah dan sekolah tinggi. 3 N (Niteni, Nirokke, Nambahi) adalah salah satu konsep yang dicetuskan oleh Ki Hajar Dewantoro. 3 N lebih mudah dipahami oleh penduduk kota Malang karena tidak mengabaikan nilai-nilai kearifan lokal. Langkah langkah penelitian dilalui melalui observasi pada sekolah dasar di kota malang.
Cicilia memaparkan bahwa penelitiannya menyajikan data sesuai dengan hasil observasi, wawancara dan dokumentasi. Temuan yang dihasilkan oleh penelitian ini pembelajaran tari di SD Kota malang terdapat 3N sesuai versi Guru. Pelaksanaan model 3N berbasis kearifan lokal di kota Malang ditemukan ada kesetaraan antara domain kognitif, efektif dan apresiatif, pada aspek pola pikir diperoleh bentuk psikolofi yang terdapat dari proses eksplorasi dalam proses pembelajaran untuk menirukan apa yang telah ditangkap dari indra. Hasil penelitian dari Cicilia Rahayu ini dimanfaatkan dalam pembelajaran di kampus kanjuruhan Malang, dan disosialisasikan di sekolah dikota malang.
Dr Cicilia Ika Rahayu Nita, S.Pd. M.Pd dinyatakan lulus dengan sangat memuaskan dengan indeks prestasi 3.78. Doktor Cicilia adalah lulusan ke 11 Program Studi Pendidikan Seni dan lulusan ke 327 Doktor Universitas negeri Semarang.