Kamis (8/6/2023), Universitas Negeri Semarang berikan Anugerah Konservasi kepada Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif dan Pandawara Group.
Penyerahan penghargaan dilakukan saat Dies Natalis Unnes ke-58, hari ini. Rektor Unnes, Martono mengatakan penghargaan itu merupakan apresiasi terhadap tokoh ataupun organisasi yang berjasa menerapkan nilai-nilai konservasi.
“Ini bentuk apresiasi kepada tokoh atau organisasi yang dinilai memiliki jasa menerapkan nilai-nilai konservasi di berbagai bidang,” kata Rektor Unnes, Martono dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (8/6/2023).
Pihak Unnes menilai Menteri ESDM menjadi sosok kunci di balik keberhasilan Indonesia dalam menyusun Grand Strategi Energi Nasional. Hal itu dianggap penting karena menjadi panduan menjamin ketersediaan energi yang cukup, kualitas yang baik, harga terjangkau dan ramah lingkungan dalam kurun waktu 2020-2040.
“Sebagai pemangku kepentingan bidang energi dan sumber daya mineral, Ir Arifin Tasrif menunjukkan keberpihakan dalam melakukan konservasi energi, salah satunya dengan mendorong konversi menuju energi terbarukan yang ramah lingkungan,” kata Martono.
Sementara itu Unnes juga memberi penghargaan kepada lima pemuda inspiratif di bidang lingkungan yaitu Pandawara Group yang viral karena aksinya bersih-bersih sampah dan menjaga lingkungan. Para anggotanya juga datang langsung yaitu Rafli Pasya (22), Agung Permana (22), Gilang Rahma (22), Muchamad Iksan (21), dan Rifki Sa’dullah (22).
“Kami menilai, kiprah Pandawara Group dalam membersihkan sungai memiliki dampak luas karena bernilai edukatif dan promotif. Mereka menginspirasi anak-anak muda lain di Indonesia melestarikan lingkungan. Sebagai kampus konservasi kami mendukung penuh,” tegas dia.
Salah satu anggota Pandawara Group, Gilang Rahma mengatakan dirinya menyebut baik penghargaan tersebut. Menurutnya hal itu merupakan bonus dari proses yang sudah mereka lalui.
“Bagi kami penghargaan ini merupakan bonus, karena penghargaan tertinggi bagi kami saat membersihkan sungai dan air mengalir. Perjalanan ini tidak mudah karena kadang ketemu hewan buas, ketemu ular. Badan gatal semua. Kami ingin anak anak muda mengikuti karena sampah harus berakhir di tempat yang seharusnya,” kata Gilang.
Sumber Berita https://www.detik.com/jateng/berita/d-6762362/menteri-esdm-dan-pandawara-group-dapat-anugerah-konservasi-dari-unnes