Mahasiswi Program Studi Pendidikan Tata Busana Unnes, Nur Laili Lutfiana dan Annisa Sholikhatul Fatih mendapatkan penghargaan sebagai 1st Runner Up dan Favourite Winner dalam event JMDC (Jateng Modest Design Competition) 2023. Sementara mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Busana Unnes Risfani dan mahasiswa Program Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Rochmatun Niswah berhasil masuk Top 8 pada event JMDC 2023.
JMDC (Jateng Modest Design Competition) merupakan ajang kompetisi untuk melahirkan desainer-desainer muda berbakat di Jawa Tengah yang diinisiasi oleh Indonesia Fashion Chamber (IFC) bekerjasama dengan Bank Indonesia. Pada tanggal 11 Agustus 2023 merupakan malam puncak Grand Final Top 8 JMDC 2023 yang merupakan bagian dari acara Semarang Fashion Trend di BBPVP Semarang. Pada malam Grand Final, UNNES berhasil membawa 2 penghargaan sebagai 1st Runner Up dan Favourite Winner yang diserahkan langsung oleh Ibu Atiqoh Ganjar Pranowo, Bapak Gunawan Wicaksono selaku Deputi perwakilan Bank Indonesia, dan Ibu Ina Priyono selaku Ketua IFC Chapter Semarang. Juga Dewan Juri yang lain yaitu Ibu Lisa Firtria dari IFC Nasional dan David Yan dari IFC Semarang.
Fashion Competition JMDC diselenggarakan dengan mengambil 2 kategori yaitu kategori A dengan usia 18-25 tahun dan kategori B Siswi SMK berbasis Pondok pesantren yang berdomisili di Jawa Tengah. Dalam kegiatan fashion competition tersebut sumber ide design harus berasal dari kekayaan budaya & alam yang ada di Jawa Tengah dan menggunakan minimal 50% Wastra Jawa Tengah seperti batik, lurik, ecoprint dan bordir.
“Karya saya berjudul Brina, yang artinya pelindung dan perempuan. Karya tersebut terinspirasi dari keindahan kerajinan tradisional payung juwiring yang merupakan payung lukis khas Desa Juwiring, Kendal,l Jawa Tengah” Ucap Nur Laili Lutfiana sebagai 1st Runner Up JMDC 2023.
Proses kompetisi JMDC ini melalui seleksi yang sangat ketat. Di awal bulan Juli, peserta diambil top 15 Finalist JMDC dan berkesempatan untuk melakukan presentasi kepada dewan juri untuk di pilih menjadi Top 8 Finalist. Setiap peserta diminta untuk mewujudkan 2 karya hasil desain busana yang sudah dirancang dan sudah dikurasi oleh dewan juri.
“Terimakasih saya ucapkan kepada dewan juri dan penyelenggara event karena sudah memberikan kesempatan sebesar ini. Saya bersyukur karena bisa membawa nama Prodi Pendidikan Tata Busana Unnes dan Kota Jepara agar dikenal lebih luas. Terimakasih juga untuk seluruh Dosen Pendidikan Tata Busana Unnes yang telah memberikan ilmu yang sangat bermanfaat sehingga saya bisa berada di titik saat ini. Saya juga sangat berterimakasih untuk kedua orang tua dan rekan-rekan saya yang tidak pernah lelah untuk memberikan dukungan kepada saya ” . Ujar Nur Laili.
Annisa Sholikhatul sebagai pemenang Favorit Winner juga mengucapkan terima kasih atas vote yang diberikan melalui Like di IG Semarang Fashion Trend, sehingga terpilih menjadi karya yang paling terfavorit di event JMDC 2023. Roudlotus Sholikhah, S.Pd., M.Pd. selaku Dosen pembimbing mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada mahasiswa Prodi Pendidikan Tata Busana dan Prodi PKK Unnes yang sudah bekerja keras sehingga sampai di tahap Final JMDC 2023 dan meraih 2 penghargaan yaitu 1st Runner Up dan Favourite Winner. Beliau juga mengucapkan selamat atas prestasi mahasiswa yang sangat membanggakan Unnes. Semoga memberikan inspirasi bagi mahasiswa yang lain untuk terus semangat dan berprestasi.